Trik Merebus Telur dalam Jumlah Banyak di Panci, Matang Tanpa Retak Mudah Dikupas

KOMPAS.com - Merebus telur terlihat mudah, tapi hasilnya bisa jadi bencana kalau tidak hati-hati, apalagi kalau direbus dalam jumlah banyak.

Telur bisa retak, isinya keluar, dan tampilannya jadi tidak menarik. Padahal, lauk sederhana ini sering jadi andalan untuk bekal, menu diet, atau stok makanan di rumah.

Baca juga:

• Resep Telur Dadar Padang Tanpa Kelapa dan Tepung, Tetap Tebal Saat Dingin
• Resep Telur Bumbu Petis, Lauk Hemat Akhir Bulan
• Resep Telur Orak Arik Lembut Lumer Ala Resto Fast Food, Cuma 3 Bahan

Agar hal itu tidak terjadi, Sajian Sedap membagikan trik agar kamu bisa merebus telur dalam jumlah banyak dengan hasil mulus, tidak pecah, dan matang sempurna.

Artikel ini akan mengulas langkah dan tips lengkapnya, mulai dari persiapan hingga pendinginan telur.

UNSPLASH/ALEXANDER GREY Ilustrasi merebus telur, telur rebus.

Persiapan Sebelum Merebus

Sebelum mulai merebus, ada beberapa hal penting yang perlu diperhatikan agar telur tidak pecah di tengah proses memasak.

1. Gunakan telur yang sudah berumur beberapa hari.

Telur yang sedikit lebih tua justru lebih ideal untuk direbus karena cangkangnya lebih kering dan mudah dikupas. Telur segar cenderung memiliki membran lebih rapat dengan putih telur sehingga sering sulit dikupas dan lebih mudah retak saat direbus.

2. Pastikan telur bersuhu ruang.

Jangan langsung merebus telur yang baru keluar dari kulkas. Perbedaan suhu ekstrem antara telur dingin dan air mendidih dapat menyebabkan cangkang pecah. Diamkan telur di suhu ruang sekitar 15–20 menit sebelum direbus.

3. Gunakan panci yang cukup besar.

Pilih panci yang bisa menampung semua telur dalam satu lapisan. Telur yang saling bertumpuk berisiko saling berbenturan dan retak selama proses perebusan.

PIXABAY/IVABALK Ilustrasi merebus telur.

Langkah-Langkah Merebus Telur

Masukkan telur dengan hati-hati ke dalam panci berisi air dingin. Pastikan seluruh telur terendam air. Rebus dengan api sedang agar suhu naik perlahan — ini membantu mencegah perubahan tekanan mendadak yang bisa memecahkan cangkang.

Setelah air mulai mendidih, kecilkan api hingga air mendidih ringan (gentle boil). Perebusan dengan api terlalu besar akan membuat telur saling bertabrakan dan berpotensi retak.

Berikut panduan waktu untuk mendapatkan tingkat kematangan yang kamu inginkan:

• Telur setengah matang: 4–6 menit
• Telur matang sedang: 7–9 menit
• Telur matang penuh: 10–12 menit

Gunakan sendok kayu atau sendok besar untuk mengaduk perlahan air rebusan satu kali di awal agar panas menyebar merata dan kuning telur tetap di tengah.

Proses Pendinginan

Begitu telur matang, segera pindahkan ke dalam wadah berisi air dingin atau air es. Langkah ini penting agar proses memasak berhenti dan telur tidak terlalu matang di bagian luar. Selain itu, air dingin membantu memisahkan kulit telur dari membran di dalamnya, sehingga lebih mudah dikupas tanpa merusak bentuknya.

Diamkan telur dalam air dingin selama 10 menit sebelum dikupas atau disimpan. Jika ingin menyimpannya untuk stok, keringkan telur lalu masukkan ke dalam wadah tertutup di kulkas.

Tips Tambahan Agar Telur Tidak Pecah

• Tambahkan sedikit cuka atau garam ke air rebusan. Cuka membantu memperkuat struktur cangkang, sementara garam memperlambat retakan jika telur mulai pecah.
• Gunakan sendok kayu saat memasukkan telur ke air. Cara ini mencegah benturan keras antara telur dan dasar panci.
• Jangan terlalu penuh mengisi panci. Sisakan ruang untuk sirkulasi air agar panas menyebar rata ke seluruh telur.

 

 

 

Lihat postingan ini di Instagram

 

 

 

Sebuah kiriman dibagikan oleh Foodplace (@my.foodplace)