Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Negara Kecil di Amerika Selatan Ini Punya Dampak Besar bagi AS

Kompas.com - 02/09/2025, 18:16 WIB
Shintaloka Pradita Sicca

Penulis

Sumber CNN

GEORGETOWN, KOMPAS.com - Guyana, salah satu negara terkecil di Amerika Selatan, tengah menggelar pemilu yang diyakini dapat berdampak besar pada pasar minyak dunia dan hubungan dengan Amerika Serikat (AS).

Pada Senin (1/9/2025), Guyana menggelar pemilihan untuk menentukan presiden, anggota parlemen, dan dewan regional.

Melansir CNN pada Selasa (2/9/2025), presiden petahana Irfaan Ali dari Partai Progresif Rakyat/Civic mencalonkan diri kembali.

Baca juga: Sidang Pembredelan VOA, Pemerintah AS Diultimatum Hakim

Ia melawan Aubrey Norton dari Partai People’s National Congress Reform, serta Azurddin Mohamed dari partai baru We Invest in the Nation (WIN).

Sebelumnya, Mohamed dikenai sanksi oleh AS pada 2024 terkait dugaan penyalahgunaan sektor emas.

Peningkatan ekonomi Guyana

Negara terkecil di Amerika Selatan ini mengalami reformasi ekonomi sejak ExxonMobil menemukan hampir 11 miliar barel minyak di perairan dalam pada 2015.

Produksi minyak di Guyana kemudian meningkat pesat hingga sekitar 650.000 barel per hari.

Hal itu membuat pertumbuhan ekonomi Guyana mencapai 63,3 persen pada 2022, 33,8 persen pada 2023, dan melonjak 43,6 persen pada 2024, menurut Bank Dunia.

IMF bahkan menempatkan negara ini sebagai pemilik laju pertumbuhan GDP tertinggi di dunia.

Menurut laporan Global Energy Monitor, Guyana diperkirakan akan memproduksi hingga 2 juta barel per hari pada 2035, setara dengan total produksi Kolombia, Ekuador, Peru, Trinidad, dan Tobago, serta Venezuela pada 2022.

Ryan Berg dari Center for Strategic and International Studies (CSIS) menyebut, “Laju pertumbuhan Guyana saat ini sungguh mengesankan.”

Namun, ia menekankan bahwa kekayaan minyak perlu dikelola secara inklusif dan stabil.

Baca juga: Sidang Pembredelan VOA, Pemerintah AS Diultimatum Hakim

Ketegangan dengan Venezuela

Pemilu di Guyana digelar di tengah ketegangan dengan Venezuela yang mengklaim wilayah Essequibo, daerah kaya minyak dan emas yang dihuni 125.000 orang.

Caracas bahkan mengesahkan undang-undang pada 2024 untuk menciptakan “Negara Guayana Esequiba”.

Pemerintah Guyana menyebut klaim Venezuela sebagai “ancaman eksistensial”.

Halaman:

Terkini Lainnya
Berjuluk 'Pangeran Capung', Hisahito Diprediksi Jadi Kaisar Jepang Terakhir 
Berjuluk "Pangeran Capung", Hisahito Diprediksi Jadi Kaisar Jepang Terakhir 
Global
Sudah Tajir, Elon Musk Akan Diguyur Rp 15 Kuadriliun dari Tesla
Sudah Tajir, Elon Musk Akan Diguyur Rp 15 Kuadriliun dari Tesla
Global
Drone Houthi Tembus Pertahanan Israel, Sirene Peringatan Tak Bunyi
Drone Houthi Tembus Pertahanan Israel, Sirene Peringatan Tak Bunyi
Global
Profil Shigeru Ishiba, PM Jepang yang Mundur Usai Menjabat Setahun
Profil Shigeru Ishiba, PM Jepang yang Mundur Usai Menjabat Setahun
Global
Rusia Lancarkan Serangan Udara Tebesar, Hantam Kompleks Pemerintahan Ukraina 
Rusia Lancarkan Serangan Udara Tebesar, Hantam Kompleks Pemerintahan Ukraina 
Global
[KABAR DUNIA SEPEKAN] Aksi Solidaritas Pemuda Malaysia, Kapal Rp 16 Miliar Tenggelam Setelah Diluncurkan
[KABAR DUNIA SEPEKAN] Aksi Solidaritas Pemuda Malaysia, Kapal Rp 16 Miliar Tenggelam Setelah Diluncurkan
Global
PM Jepang Shigeru Ishiba Mundur, Ini 2 Kandidat Penggantinya
PM Jepang Shigeru Ishiba Mundur, Ini 2 Kandidat Penggantinya
Global
Selundupkan 362 Berlian Rp 5,2 Miliar ke Vietnam, Pria India Dipenjara 7 Tahun
Selundupkan 362 Berlian Rp 5,2 Miliar ke Vietnam, Pria India Dipenjara 7 Tahun
Global
Rumah Ibu Isaac Newton Ditemukan, Buka Sejarah Keluarga Sang Ilmuwan
Rumah Ibu Isaac Newton Ditemukan, Buka Sejarah Keluarga Sang Ilmuwan
Global
Balas Kematian PM, Houthi Yaman Tembakkan 3 Drone ke Arah Israel
Balas Kematian PM, Houthi Yaman Tembakkan 3 Drone ke Arah Israel
Global
Siapa Santo Carlo Acutis yang Baru Saja Dikanonisasi Paus Leo XIV?
Siapa Santo Carlo Acutis yang Baru Saja Dikanonisasi Paus Leo XIV?
Global
Pria Asing Diam-diam Huni Ruang Bawah Tanah Rumah Orang, Ada Listrik dan Kasur
Pria Asing Diam-diam Huni Ruang Bawah Tanah Rumah Orang, Ada Listrik dan Kasur
Global
Vaksin Kanker Buatan Rusia 2025 Diluncurkan dan Siap Digunakan
Vaksin Kanker Buatan Rusia 2025 Diluncurkan dan Siap Digunakan
Global
Kelompok Bersenjata Palestina Luncurkan 2 Roket ke Israel
Kelompok Bersenjata Palestina Luncurkan 2 Roket ke Israel
Global
Carlo Acutis Jadi Santo Milenial Pertama, Dijuluki 'Influencer Tuhan'
Carlo Acutis Jadi Santo Milenial Pertama, Dijuluki "Influencer Tuhan"
Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau