Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bayi Laki-laki Ditemukan Dalam Kardus di Kalipancur Semarang, Dibuang?

Kompas.com - 24/04/2025, 15:43 WIB
Muchamad Dafi Yusuf,
Sari Hardiyanto

Tim Redaksi

SEMARANG, KAMPAS.com - Warga RT 10 RW 1, Kelurahan Kalipancur, Kecamatan Ngaliyan, Kota Semarang, dikejutkan dengan penemuan seorang bayi laki-laki yang ditinggalkan dalam kardus pada Rabu (23/4/2025) pukul 23.00 WIB.

Bayi malang tersebut ditemukan dalam kondisi terbungkus selimut tanpa pesan atau identitas.

Kepala Bidang Perlindungan Dinas Sosial Kota Semarang, Rahayuningsih, menjelaskan bahwa bayi tersebut pertama kali ditemukan oleh warga yang curiga melihat kardus mencurigakan bergerak di depan rumahnya.

“Setelah dibuka, ternyata isinya bayi laki-laki," kata Rahayuningsih saat dikonfirmasi pada Kamis (24/4/2025).

Baca juga: Pria di Sleman Bakar 2 Sepeda Motor karena Marah Ada yang Memanah Ikan di Sungai Spotnya Memancing

Baca juga: Avanza Terbakar di SPBU Ngabean Magelang, Polisi Temukan 8 Jeriken Isi Bensin

Penemuan bayi di Kalipancur Semarang

Setelah penemuan tersebut, warga segera menghubungi Dinas Sosial Kota Semarang untuk penanganan lebih lanjut.

"Langsung dibawa ke Puskesmas dan dilanjutkan ke rumah sakit untuk penanganan medis,” tambahnya.

Dari hasil pemeriksaan awal, bayi tersebut diperkirakan baru saja dilahirkan dengan berat badan 2,2 kilogram, dan tali pusarnya telah dipotong.

“Kondisinya sehat dan saat ini sedang dirawat di RSWN (Rumah Sakit William Booth) untuk pemantauan,” jelas Rahayuningsih.

Baca juga: Motor Hantam Truk Parkir di Karanganyar, Pengendara dan Pembonceng Meninggal

Dinas Sosial Kota Semarang menyatakan akan menanggung kebutuhan bayi tersebut hingga proses penyidikan pihak kepolisian selesai dan orang tua atau keluarganya ditemukan.

“Jika dalam waktu dekat tidak ditemukan keluarganya, bayi akan kami titipkan sementara ke panti asuhan sambil menunggu proses hukum lebih lanjut,” imbuhnya.

Hingga saat ini, pihak kepolisian masih menyelidiki kasus tersebut dan belum ada laporan atau dugaan kuat mengenai siapa yang meninggalkan bayi di lokasi kejadian.

Warga sekitar juga mengaku tidak melihat gerak-gerik mencurigakan sebelum penemuan bayi tersebut.

Baca juga: Sindikat STNK Palsu di Sulsel, Beroperasi 2 Tahun, Diedarkan hingga Papua

Di saat situasi tidak menentu, Kompas.com tetap berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update terkini dan notifikasi penting di Aplikasi Kompas.com. Download di sini



Terkini Lainnya
Pelemparan Molotov di Pos Polisi Yogyakarta, Polisi Periksa 6 Saksi
Pelemparan Molotov di Pos Polisi Yogyakarta, Polisi Periksa 6 Saksi
Regional
Pemerintah Buru Lahan Sawit yang Dikuasai Pengusaha Bermasalah, Target 3,8 Juta Hektare
Pemerintah Buru Lahan Sawit yang Dikuasai Pengusaha Bermasalah, Target 3,8 Juta Hektare
Regional
Tunjangan Rumah DPRD Brebes Rp 35 Juta Dikritik, Bupati Paramitha: Sepakat Evaluasi
Tunjangan Rumah DPRD Brebes Rp 35 Juta Dikritik, Bupati Paramitha: Sepakat Evaluasi
Regional
Sopir Bank Jateng Bawa Kabur Rp 10 Miliar Ditangkap, Polisi Ungkap Peran Ketiga Pelaku
Sopir Bank Jateng Bawa Kabur Rp 10 Miliar Ditangkap, Polisi Ungkap Peran Ketiga Pelaku
Regional
Pria Hilang di Kebun Karet Ditemukan Selamat, Mengaku Dibawa Perempuan Cantik
Pria Hilang di Kebun Karet Ditemukan Selamat, Mengaku Dibawa Perempuan Cantik
Regional
Pajak Orang Kaya 40 Persen Dinilai Efektif Tambah Penerimaan Negara
Pajak Orang Kaya 40 Persen Dinilai Efektif Tambah Penerimaan Negara
Regional
Daftar Korban Kecelakaan Bus ALS Rombongan Atlet di Tol Padang: 2 Tewas, 29 Luka-luka
Daftar Korban Kecelakaan Bus ALS Rombongan Atlet di Tol Padang: 2 Tewas, 29 Luka-luka
Regional
Bantuan Chromebook di Kalteng Masih Terpakai untuk ANBK dan Pembelajaran IT
Bantuan Chromebook di Kalteng Masih Terpakai untuk ANBK dan Pembelajaran IT
Regional
3 Karung Uang Diamankan dari Sopir Bank Jateng yang Bawa Kabur Rp 10 Miliar
3 Karung Uang Diamankan dari Sopir Bank Jateng yang Bawa Kabur Rp 10 Miliar
Regional
Daftar Lengkap Rute Angkot Gratis SD-SMP di Kabupaten Magelang
Daftar Lengkap Rute Angkot Gratis SD-SMP di Kabupaten Magelang
Regional
Kronologi Pemuda Bawa Molotov Saat Demo 1 September di Lampung, 3 Ditangkap
Kronologi Pemuda Bawa Molotov Saat Demo 1 September di Lampung, 3 Ditangkap
Regional
Kronologi Majelis Taklim Roboh di Bogor Tewaskan 4 Orang Versi Pimpinan: Banyak yang Tertindih
Kronologi Majelis Taklim Roboh di Bogor Tewaskan 4 Orang Versi Pimpinan: Banyak yang Tertindih
Regional
Jelang MotoGP 2025, Lintasan Sirkuit Mandalika Dicat Ulang
Jelang MotoGP 2025, Lintasan Sirkuit Mandalika Dicat Ulang
Regional
Dapat 28 Chromebook dari Nadiem, Kepala Sekolah di Kalteng: 6 Laptop Rusak Sejak Awal
Dapat 28 Chromebook dari Nadiem, Kepala Sekolah di Kalteng: 6 Laptop Rusak Sejak Awal
Regional
Gedung DPRD Solo yang Dibakar Massa Direnovasi Tahun Ini, Dana Rp 7,5 Diajukan ke Pusat
Gedung DPRD Solo yang Dibakar Massa Direnovasi Tahun Ini, Dana Rp 7,5 Diajukan ke Pusat
Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau