Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dua Bersaudara Aniaya Pekerja Tambang Timah, Korban Dituduh Malas Kerja

Kompas.com - 07/09/2025, 15:21 WIB
Heru Dahnur ,
Aloysius Gonsaga AE

Tim Redaksi

BANGKA, KOMPAS.com - Dua bersaudara berinisial R (26) dan A (22) ditangkap aparat kepolisian karena diduga menganiaya seorang pekerja tambang timah apung di perairan Selindung, Kecamatan Mentok, Bangka Barat, Kepulauan Bangka Belitung.

Korban bernama Denis (26) dilarikan ke rumah sakit akibat luka robek di bagian kepalanya.

Kepala Seksi Humas Polres Bangka Barat, Iptu Yos Sudarso, mengungkapkan bahwa kedua pelaku merupakan saudara kandung yang sehari-hari bekerja di ponton tambang mitra PT Timah Tbk.

Baca juga: Aniaya dan Gasak Saldo Pensiunan Milik Polisi Australia, Kini IS Dibui di Polsek Kuta Bali

"Pelaku ditangkap 24 jam setelah kejadian dengan barang bukti palu," kata Yos kepada awak media pada Minggu (7/9/2025).

Yos menjelaskan bahwa korban dikeroyok pada Sabtu (6/9/2025) sekitar pukul 08.00 WIB.

Baik korban maupun pelaku diketahui sama-sama bekerja sebagai penambang menggunakan ponton isap produksi (PIP).

"Diduga pelaku marah pada korban karena bermalas-malasan dan sering mengambil pasir timah tanpa izin," ujar Yos.

Baca juga: Cemburu Baca Pesan di Medsos, Warga Aniaya Pemuda Kenalan Istri Saat Karnaval di Probolinggo

Tim Sat Polairud yang menerima laporan mengenai insiden tersebut kemudian menangkap kedua pelaku, yang merupakan warga Toboali, Bangka Selatan, pada malam hari sekitar pukul 19.30 WIB di lokasi perairan Selindung, tempat kejadian perkara.

Menurut keterangan, pelaku memukul korban sebanyak tiga kali, yaitu sekali di kepala bagian kiri, punggung sebelah kiri, dan lengan kiri.

Saat ini, kedua pelaku sedang dalam proses pemeriksaan intensif oleh penyidik Sat Polairud dan akan diproses sesuai hukum yang berlaku.

Di saat situasi tidak menentu, Kompas.com tetap berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update terkini dan notifikasi penting di Aplikasi Kompas.com. Download di sini



Terkini Lainnya
Pelemparan Molotov di Pos Polisi Yogyakarta, Polisi Periksa 6 Saksi
Pelemparan Molotov di Pos Polisi Yogyakarta, Polisi Periksa 6 Saksi
Regional
Pemerintah Buru Lahan Sawit yang Dikuasai Pengusaha Bermasalah, Target 3,8 Juta Hektare
Pemerintah Buru Lahan Sawit yang Dikuasai Pengusaha Bermasalah, Target 3,8 Juta Hektare
Regional
Tunjangan Rumah DPRD Brebes Rp 35 Juta Dikritik, Bupati Paramitha: Sepakat Evaluasi
Tunjangan Rumah DPRD Brebes Rp 35 Juta Dikritik, Bupati Paramitha: Sepakat Evaluasi
Regional
Sopir Bank Jateng Bawa Kabur Rp 10 Miliar Ditangkap, Polisi Ungkap Peran Ketiga Pelaku
Sopir Bank Jateng Bawa Kabur Rp 10 Miliar Ditangkap, Polisi Ungkap Peran Ketiga Pelaku
Regional
Pria Hilang di Kebun Karet Ditemukan Selamat, Mengaku Dibawa Perempuan Cantik
Pria Hilang di Kebun Karet Ditemukan Selamat, Mengaku Dibawa Perempuan Cantik
Regional
Pajak Orang Kaya 40 Persen Dinilai Efektif Tambah Penerimaan Negara
Pajak Orang Kaya 40 Persen Dinilai Efektif Tambah Penerimaan Negara
Regional
Daftar Korban Kecelakaan Bus ALS Rombongan Atlet di Tol Padang: 2 Tewas, 29 Luka-luka
Daftar Korban Kecelakaan Bus ALS Rombongan Atlet di Tol Padang: 2 Tewas, 29 Luka-luka
Regional
Bantuan Chromebook di Kalteng Masih Terpakai untuk ANBK dan Pembelajaran IT
Bantuan Chromebook di Kalteng Masih Terpakai untuk ANBK dan Pembelajaran IT
Regional
3 Karung Uang Diamankan dari Sopir Bank Jateng yang Bawa Kabur Rp 10 Miliar
3 Karung Uang Diamankan dari Sopir Bank Jateng yang Bawa Kabur Rp 10 Miliar
Regional
Daftar Lengkap Rute Angkot Gratis SD-SMP di Kabupaten Magelang
Daftar Lengkap Rute Angkot Gratis SD-SMP di Kabupaten Magelang
Regional
Kronologi Pemuda Bawa Molotov Saat Demo 1 September di Lampung, 3 Ditangkap
Kronologi Pemuda Bawa Molotov Saat Demo 1 September di Lampung, 3 Ditangkap
Regional
Kronologi Majelis Taklim Roboh di Bogor Tewaskan 4 Orang Versi Pimpinan: Banyak yang Tertindih
Kronologi Majelis Taklim Roboh di Bogor Tewaskan 4 Orang Versi Pimpinan: Banyak yang Tertindih
Regional
Jelang MotoGP 2025, Lintasan Sirkuit Mandalika Dicat Ulang
Jelang MotoGP 2025, Lintasan Sirkuit Mandalika Dicat Ulang
Regional
Dapat 28 Chromebook dari Nadiem, Kepala Sekolah di Kalteng: 6 Laptop Rusak Sejak Awal
Dapat 28 Chromebook dari Nadiem, Kepala Sekolah di Kalteng: 6 Laptop Rusak Sejak Awal
Regional
Gedung DPRD Solo yang Dibakar Massa Direnovasi Tahun Ini, Dana Rp 7,5 Diajukan ke Pusat
Gedung DPRD Solo yang Dibakar Massa Direnovasi Tahun Ini, Dana Rp 7,5 Diajukan ke Pusat
Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau