LUMAJANG, KOMPAS.com - Pengendara sepeda motor yang alami kecelakaan tunggal dan tercebur ke Sungai Bondoyudo, Desa Sukosari, Kecamatan Jatiroto, Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, akhirnya ditemukan.
Korban, ditemukan sekitar pukul 20.00 WIB dalam kondisi meninggal dunia, berada sekitar 100 meter dari lokasi ditemukannya motor yang dikendarai korban.
Sebelumnya diberitakan, seorang pengendara sepeda motor dengan nomor polisi P 3928 KV, yang melaju dari arah Lumajang menuju Jember mengalami kecelakaan tunggal dan tercebur ke aliran Sungai Bondoyudo, Jumat (25/4/2025).
Baca juga: Diduga Mengantuk, Pengendara Sepeda Motor di Lumajang Terjun ke Sungai, Korban Belum Ditemukan
Identitas korban diketahui bernama Deden Roni (22), warga Desa Curah Malang, Kecamatan Rambipuji, Kabupaten Jember, Jawa Timur.
Korban merupakan warga asli Bandung yang sehari-hari berjualan tas di pasar Lumajang.
Kapolsek Jatiroto AKP Agus Sugiharto mengatakan, saat ditemukan, petugas menemukan bekas luka di bagian kepala korban.
Diduga, bekas luka tersebut berasal dari benturan dengan pohon yang berada di sekitar Sungai Bondoyudo sesaat sebelum korban tercebur.
"Hasil identifikasi kami dan keterangan saksi, ini murni kecelakaan tunggal, korban ditemukan dengan luka bentur pada bagian kepala," kata Agus di RSUD dr. Haryoto Lumajang, Jumat (25/4/2025).
Baca juga: Warga Norwegia Ditemukan Tewas di Sungai, Diduga karena Dipatuk Ular
Korban, saat ini sudah berada di kamar mayat RSUD dr. Haryoto Lumajang untuk proses pembersihan sebelum dibawa pulang ke rumah duka oleh keluarga.
Didik Syaepudin, Kakak korban mengatakan, usai proses pembersihan jenazah di RSUD dr. Haryoto Lumajang, korban akan langsung dibawa ke rumah duka di kampung halamannya Kecamatan Cikancung, Kabupaten Bandung, Jawa Barat.
"Terima kasih kepada petugas yang sudah membantu mencari adik saya, setelah ini kami akan langsung bawa ke Bandung," ujar Didik.
Di saat situasi tidak menentu, Kompas.com tetap berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update terkini dan notifikasi penting di Aplikasi Kompas.com. Download di sini