PADANG, KOMPAS.com - Gunung Marapi di Sumatera Barat kembali meletus pada Kamis (9/10/2025) dini hari sekitar pukul 02.21 WIB. Gunung yang berada di perbatasan Kabupaten Agam dan Tanah Datar itu memuntahkan abu vulkanik setinggi 1,2 kilometer.
"Erupsi terekam di seismogram dengan amplitudo maksimum 29,4 mm dan durasi 42 detik," kata petugas Pos Pengamat Gunung Api (PGA) Marapi, Teguh Purnomo, saat dihubungi Kompas.com, Kamis.
Teguh menjelaskan, kolom abu teramati berwarna kelabu dengan intensitas tebal dan condong ke arah timur laut. Saat ini Gunung Marapi berstatus Level II atau Waspada.
"Kami mengimbau masyarakat agar tidak beraktivitas dalam radius tiga kilometer dari kawah aktif," ujar Teguh.
Baca juga: Gunung Marapi Meletus Lontarkan Abu 1 Kilometer, Warga Diimbau Waspada
Ia juga meminta warga di sekitar lembah dan aliran sungai yang berhulu di puncak gunung untuk mewaspadai potensi banjir lahar, terutama di musim hujan.
"Masyarakat disarankan menggunakan masker bila terjadi hujan abu karena dapat membahayakan kesehatan," imbuhnya.
Gunung Marapi sebelumnya mengalami erupsi besar pada 3 Desember 2023 yang menewaskan 23 pendaki. Setelah itu, aktivitas vulkanik terus terjadi dan memunculkan bencana lanjutan berupa banjir lahar pada 11 Mei 2024 yang menewaskan 60 warga di Kabupaten Tanah Datar, Agam, dan Padang Pariaman.
Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update topik ini dan notifikasi penting di Aplikasi KOMPAS.com. Download sekarang