Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pramono Minta Atlet DKI Juara di PON: Masa Enggak Juara

Kompas.com - 07/09/2025, 08:50 WIB
Ruby Rachmadina,
Nawir Arsyad Akbar

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung meminta para atlet ibu kota meraih gelar juara umum pada Pekan Olahraga Nasional (PON) ke-22 yang akan digelar di Nusa Tenggara Barat dan Nusa Tenggara Timur pada 2028.

Hal itu disampaikan Pramono saat memimpin Apel Akbar Atlet Provinsi DKI Jakarta dalam rangka memperingati Hari Olahraga Nasional (Haornas) ke-42 Tahun 2025 di Balai Kota Jakarta, Minggu (7/9/2025).

“Pesan saya hanya satu, juara umum. Saya enggak minta apa-apa cuma minta juara umum, termasuk nanti di PON masa enggak juara umum Jakarta,” ucap Pramono, Minggu.

Baca juga: Pramono Anung Tunggu Keputusan DPRD DKI soal Tunjangan Rumah Rp70 Juta

Dalam apel akbar ini, Pramono sekaligus mengukuhkan atlet yang akan menjalani pemusatan latihan daerah (pelatda) sebagai persiapan menghadapi berbagai kejuaraan, termasuk PON 2028.

Pramono menegaskan Jakarta harus terus menjadi pusat prestasi olahraga nasional, baik di level pelajar, mahasiswa, maupun profesional.

“Saya menargetkan Jakarta kembali menjadi pusat olahraga nasional dan sekaligus dengan prestasi yang membanggakan mudah-mudahan semua yang ikuti bisa juara umum,” kata Pramono.

Baca juga: Pramono Pastikan Aktivitas Jakarta Normal, Monas Kembali Dibuka untuk Acara Keagamaan

Selain pengukuhan atlet pelatda, apel ini juga menandai dimulainya hitung mundur (countdown) dua ajang olahraga besar yang akan digelar di Jakarta tahun ini, yakni Pekan Olahraga Pelajar Nasional (Popnas) dan Pekan Paralimpik Pelajar Nasional (Peparpenas) ke-11.

Pramono menegaskan, Jakarta berkomitmen menjadi tuan rumah yang transparan, profesional, dan inklusif.

Baca juga: APBD Jakarta 2026 Naik Jadi Rp 95,35 Triliun, Pramono Fokus ke Layanan Dasar Warga

Ia berharap Popnas dan Peparpenas dapat menjadi ruang lahirnya atlet muda potensial serta memberi kesempatan setara bagi atlet disabilitas.

“Selamat berlatih, selamat berjuang, raihlah impian kita bersama. Semoga Jakarta kembali juara umum,” kata Pramono.

Di saat situasi tidak menentu, Kompas.com tetap berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update terkini dan notifikasi penting di Aplikasi Kompas.com. Download di sini



Terkini Lainnya
Depot Air Minum Isi Ulang Gratis di Sunter Agung Bisa Hasilkan 40 Galon Per Jam
Depot Air Minum Isi Ulang Gratis di Sunter Agung Bisa Hasilkan 40 Galon Per Jam
Megapolitan
Polisi Jadwal Ulang Pemanggilan Sherina Munaf Soal Kucing Uya Kuya
Polisi Jadwal Ulang Pemanggilan Sherina Munaf Soal Kucing Uya Kuya
Megapolitan
Motif Pria Aniaya Sekuriti di Depok, Tersinggung Saat Ditegur gara-gara Portal Tutup
Motif Pria Aniaya Sekuriti di Depok, Tersinggung Saat Ditegur gara-gara Portal Tutup
Megapolitan
Bareskrim dan Kompolnas Kumpulkan Rekaman CCTV di Lokasi Affan Dilindas Rantis
Bareskrim dan Kompolnas Kumpulkan Rekaman CCTV di Lokasi Affan Dilindas Rantis
Megapolitan
Arus Lalu Lintas Jalan Gatot Subroto Ramai Lancar Jelang Demo di DPR
Arus Lalu Lintas Jalan Gatot Subroto Ramai Lancar Jelang Demo di DPR
Megapolitan
Gerakan BEM UI dalam Aksi Rakyat Tagih Janji dan 17+8 Tuntutan
Gerakan BEM UI dalam Aksi Rakyat Tagih Janji dan 17+8 Tuntutan
Megapolitan
Ketua Komnas HAM Diminta Mundur jika Tak Tuntaskan Kasus Munir hingga 8 Desember 2025
Ketua Komnas HAM Diminta Mundur jika Tak Tuntaskan Kasus Munir hingga 8 Desember 2025
Megapolitan
Depot Air Minum Gratis di Sunter Agung Dibangun dengan Dana Swadaya Koperasi
Depot Air Minum Gratis di Sunter Agung Dibangun dengan Dana Swadaya Koperasi
Megapolitan
Pramono Ungkap Alasan Dipajangnya Puing Sisa Kebakaran di Halte Jaga Jakarta
Pramono Ungkap Alasan Dipajangnya Puing Sisa Kebakaran di Halte Jaga Jakarta
Megapolitan
Massa Desak Komnas HAM Tetapkan Kasus Munir sebagai Pelanggaran Berat hingga 8 Desember
Massa Desak Komnas HAM Tetapkan Kasus Munir sebagai Pelanggaran Berat hingga 8 Desember
Megapolitan
Pramono Dorong PAM Jaya Jadi Perseroda, Fraksi Demokrat Ingatkan Risiko Komersialisasi
Pramono Dorong PAM Jaya Jadi Perseroda, Fraksi Demokrat Ingatkan Risiko Komersialisasi
Megapolitan
Depot Air Minum Isi Ulang Gratis di Sunter Agung Bakal Diresmikan Pekan Ini
Depot Air Minum Isi Ulang Gratis di Sunter Agung Bakal Diresmikan Pekan Ini
Megapolitan
Pria yang Aniaya Sekuriti di Depok Disebut dalam Pengaruh Alkohol
Pria yang Aniaya Sekuriti di Depok Disebut dalam Pengaruh Alkohol
Megapolitan
Bagaimana Progres Pemenuhan 17+8 Tuntutan Rakyat?
Bagaimana Progres Pemenuhan 17+8 Tuntutan Rakyat?
Megapolitan
Ketua Komnas HAM Temui Massa Aksi Munir, Sampaikan Perkembangan Penyelidikan
Ketua Komnas HAM Temui Massa Aksi Munir, Sampaikan Perkembangan Penyelidikan
Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau