Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Suasana Hangat di Peresmian Halte Transjakarta Jaga Jakarta, Penumpang Dapat Bingkisan

Kompas.com - 08/09/2025, 13:13 WIB
Lidia Pratama Febrian,
Larissa Huda

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com – Suasana hangat terasa di Halte Transjakarta Jaga Jakarta yang baru diresmikan pada Senin (8/9/2025).

Petugas Transjakarta membagikan paket berisi makanan dan minuman kepada penumpang sebagai bentuk apresiasi sekaligus penanda kembalinya halte yang sebelumnya sempat rusak akibat terbakar pada akhir Agustus lalu.

Dalam kegiatan tersebut, setiap penumpang menerima tote bag biru bergambar ilustrasi animasi ceria bertuliskan “Hero Serves Hero”.

Baca juga: Wajah Baru Halte Senen Sentral yang Berganti Nama Jaga Jakarta

Desain tas menampilkan karakter khas Transjakarta yang membantu penumpang, lengkap dengan simbol halte, bus, serta ornamen budaya Betawi.

Pada bagian depan tote bag, tertera logo TransJakarta dan pesan “#JagaJakarta – 11 Tahun Menemani Perjalanan”.

Isinya berupa dua snack, satu kotak susu bubuk, satu kaleng kopi, dan satu kaleng jus. Bingkisan ini dibagikan langsung oleh petugas dengan senyum hangat.

Pantauan Kompas.com, penumpang tampak antusias menerima paket tersebut. Kehangatan interaksi antara petugas dan pelanggan menambah suasana positif di halte yang kini tampil lebih modern dan bersih.

Interior halte didominasi warna biru, termasuk pada mesin tap kartu otomatis untuk akses masuk dan keluar penumpang.

Salah seorang penumpang, Lian (26), mengaku terharu dengan perhatian yang diberikan.

“Ya senang, karena ini katanya baru diresmikan usai ricuh kemarin. Semoga tak terjadi hal serupa lagi. Saya berterima kasih karena sudah dilayani dengan baik sebagai penumpang,” ujarnya.Baca juga: Pramono Ungkap Alasan Ganti Nama Halte Senen Sentral Jadi Jaga Jakarta

Revitalisasi Menyeluruh

Halte Jaga Jakarta merupakan hasil revitalisasi total dari halte sebelumnya, Senen Central, yang hancur akibat kebakaran.

“Sebagai bagian dari upaya kita menjaga Jakarta bersama-sama, maka halte ini kami ganti namanya menjadi Jaga Jakarta. Supaya kejadian perusakan seperti kemarin tidak terulang lagi,” kata Gubernur Jakarta Pramono Anung saat peresmian.

Kini, halte tersebut dilengkapi fasilitas modern, seperti tiga toilet terpisah untuk pria, wanita, dan penyandang disabilitas, serta mushala bagi penumpang yang ingin beribadah.

Di sisi luar, logo Transjakarta dan tulisan besar “Jaga Jakarta” terpampang jelas sebagai pengingat pentingnya menjaga fasilitas umum.

Tak hanya itu, ada instalasi khusus berupa sisa-sisa kebakaran yang dipajang dalam kotak kaca berbingkai biru. Di bawahnya juga tertulis pesan.

“Ketika kita menjaga halte, kita juga menjaga hak setiap orang untuk memiliki ruang yang aman dan nyaman. Ketika kita merawat fasilitas umum, kita merawat masa depan kota kita.”

Baca juga: Pramono Resmikan Halte Senen Sentral Berganti Nama Jadi Jaga Jakarta

Halte Jaga Jakarta kini beroperasi normal dengan tarif perjalanan tetap Rp 3.500. Halte ini melayani akses menuju sejumlah koridor utama TransJakarta, termasuk jalur ke Kampung Melayu dan Senen Sentral.

Kegiatan berbagi paket makanan dan minuman diharapkan tidak hanya menambah kenyamanan penumpang, tetapi juga memperkuat semangat kebersamaan warga dalam menjaga fasilitas umum di Ibu Kota.

Di saat situasi tidak menentu, Kompas.com tetap berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update terkini dan notifikasi penting di Aplikasi Kompas.com. Download di sini



Terkini Lainnya
Ketua Komnas HAM Diminta Mundur jika Tak Tuntaskan Kasus Munir hingga 8 Desember 2025
Ketua Komnas HAM Diminta Mundur jika Tak Tuntaskan Kasus Munir hingga 8 Desember 2025
Megapolitan
Depot Air Minum Gratis di Sunter Agung Dibangun dengan Dana Swadaya Koperasi
Depot Air Minum Gratis di Sunter Agung Dibangun dengan Dana Swadaya Koperasi
Megapolitan
Pramono Ungkap Alasan Dipajangnya Puing Sisa Kebakaran di Halte Jaga Jakarta
Pramono Ungkap Alasan Dipajangnya Puing Sisa Kebakaran di Halte Jaga Jakarta
Megapolitan
Massa Desak Komnas HAM Tetapkan Kasus Munir sebagai Pelanggaran Berat hingga 8 Desember
Massa Desak Komnas HAM Tetapkan Kasus Munir sebagai Pelanggaran Berat hingga 8 Desember
Megapolitan
Pramono Dorong PAM Jaya Jadi Perseroda, Fraksi Demokrat Ingatkan Risiko Komersialisasi
Pramono Dorong PAM Jaya Jadi Perseroda, Fraksi Demokrat Ingatkan Risiko Komersialisasi
Megapolitan
Depot Air Minum Isi Ulang Gratis di Sunter Agung Bakal Diresmikan Pekan Ini
Depot Air Minum Isi Ulang Gratis di Sunter Agung Bakal Diresmikan Pekan Ini
Megapolitan
Pria yang Aniaya Sekuriti di Depok Disebut dalam Pengaruh Alkohol
Pria yang Aniaya Sekuriti di Depok Disebut dalam Pengaruh Alkohol
Megapolitan
Bagaimana Progres Pemenuhan 17+8 Tuntutan Rakyat?
Bagaimana Progres Pemenuhan 17+8 Tuntutan Rakyat?
Megapolitan
Ketua Komnas HAM Temui Massa Aksi Munir, Sampaikan Perkembangan Penyelidikan
Ketua Komnas HAM Temui Massa Aksi Munir, Sampaikan Perkembangan Penyelidikan
Megapolitan
Kelurahan Sunter Agung Sediakan Depot Air Minum Isi Ulang Gratis untuk Warga
Kelurahan Sunter Agung Sediakan Depot Air Minum Isi Ulang Gratis untuk Warga
Megapolitan
Bawa Kajian “17+8 Tuntutan Rakyat”, BEM UI Desak DPR Temui Massa Besok
Bawa Kajian “17+8 Tuntutan Rakyat”, BEM UI Desak DPR Temui Massa Besok
Megapolitan
Penganiaya Sekuriti di Depok Terancam 5 Tahun Penjara
Penganiaya Sekuriti di Depok Terancam 5 Tahun Penjara
Megapolitan
Depan DPR Kembali Jadi Panggung Demonstrasi BEM UI Besok
Depan DPR Kembali Jadi Panggung Demonstrasi BEM UI Besok
Megapolitan
Diterpa Isu PHK Massal, Begini Kondisi Gudang Garam di Tanjung Barat
Diterpa Isu PHK Massal, Begini Kondisi Gudang Garam di Tanjung Barat
Megapolitan
Pria Pademangan Curi Dompet Demi Biaya Berobat Adik
Pria Pademangan Curi Dompet Demi Biaya Berobat Adik
Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau