JAKARTA, KOMPAS.com – Suasana hangat terasa di Halte Transjakarta Jaga Jakarta yang baru diresmikan pada Senin (8/9/2025).
Petugas Transjakarta membagikan paket berisi makanan dan minuman kepada penumpang sebagai bentuk apresiasi sekaligus penanda kembalinya halte yang sebelumnya sempat rusak akibat terbakar pada akhir Agustus lalu.
Dalam kegiatan tersebut, setiap penumpang menerima tote bag biru bergambar ilustrasi animasi ceria bertuliskan “Hero Serves Hero”.
Baca juga: Wajah Baru Halte Senen Sentral yang Berganti Nama Jaga Jakarta
Desain tas menampilkan karakter khas Transjakarta yang membantu penumpang, lengkap dengan simbol halte, bus, serta ornamen budaya Betawi.
Pada bagian depan tote bag, tertera logo TransJakarta dan pesan “#JagaJakarta – 11 Tahun Menemani Perjalanan”.
Isinya berupa dua snack, satu kotak susu bubuk, satu kaleng kopi, dan satu kaleng jus. Bingkisan ini dibagikan langsung oleh petugas dengan senyum hangat.
Pantauan Kompas.com, penumpang tampak antusias menerima paket tersebut. Kehangatan interaksi antara petugas dan pelanggan menambah suasana positif di halte yang kini tampil lebih modern dan bersih.
Interior halte didominasi warna biru, termasuk pada mesin tap kartu otomatis untuk akses masuk dan keluar penumpang.
Salah seorang penumpang, Lian (26), mengaku terharu dengan perhatian yang diberikan.
“Ya senang, karena ini katanya baru diresmikan usai ricuh kemarin. Semoga tak terjadi hal serupa lagi. Saya berterima kasih karena sudah dilayani dengan baik sebagai penumpang,” ujarnya.Baca juga: Pramono Ungkap Alasan Ganti Nama Halte Senen Sentral Jadi Jaga Jakarta
Halte Jaga Jakarta merupakan hasil revitalisasi total dari halte sebelumnya, Senen Central, yang hancur akibat kebakaran.
“Sebagai bagian dari upaya kita menjaga Jakarta bersama-sama, maka halte ini kami ganti namanya menjadi Jaga Jakarta. Supaya kejadian perusakan seperti kemarin tidak terulang lagi,” kata Gubernur Jakarta Pramono Anung saat peresmian.
Kini, halte tersebut dilengkapi fasilitas modern, seperti tiga toilet terpisah untuk pria, wanita, dan penyandang disabilitas, serta mushala bagi penumpang yang ingin beribadah.
Di sisi luar, logo Transjakarta dan tulisan besar “Jaga Jakarta” terpampang jelas sebagai pengingat pentingnya menjaga fasilitas umum.
Tak hanya itu, ada instalasi khusus berupa sisa-sisa kebakaran yang dipajang dalam kotak kaca berbingkai biru. Di bawahnya juga tertulis pesan.
“Ketika kita menjaga halte, kita juga menjaga hak setiap orang untuk memiliki ruang yang aman dan nyaman. Ketika kita merawat fasilitas umum, kita merawat masa depan kota kita.”
Baca juga: Pramono Resmikan Halte Senen Sentral Berganti Nama Jadi Jaga Jakarta
Halte Jaga Jakarta kini beroperasi normal dengan tarif perjalanan tetap Rp 3.500. Halte ini melayani akses menuju sejumlah koridor utama TransJakarta, termasuk jalur ke Kampung Melayu dan Senen Sentral.
Kegiatan berbagi paket makanan dan minuman diharapkan tidak hanya menambah kenyamanan penumpang, tetapi juga memperkuat semangat kebersamaan warga dalam menjaga fasilitas umum di Ibu Kota.
Di saat situasi tidak menentu, Kompas.com tetap berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update terkini dan notifikasi penting di Aplikasi Kompas.com. Download di sini