JAKARTA, KOMPAS.com – Perusahaan platform investasi kripto PT Pintu Kemana Saja (Pintu) menerima kunjungan delegasi Indonesia Chamber of Commerce in Hong Kong (INACHAMHK).
Kunjungan ini menjadi bagian dari agenda pertukaran informasi terkait perkembangan industri aset digital di Indonesia dan potensi kerja sama bilateral di sektor teknologi keuangan (fintech).
Senior Vice President Strategy & Business Pintu, Andy Putra, menyatakan kunjungan ini menjadi kesempatan awal untuk menjajaki peluang kolaborasi lebih lanjut antara pelaku industri di Indonesia dan Hong Kong.
Baca juga: Upbit Dukung VerifiyVASP Amankan Transfer Aset Digital
Ilustrasi Fintech. "Hong Kong merupakan salah satu mitra kunci bagi Indonesia di bidang fintech dan industri lainnya. Pertemuan kali ini menjadi sesi awal yang baik untuk berbagi pengetahuan, berjejaring, dan membuka peluang kolaborasi yang menarik untuk dikembangkan," kata Andy dalam siaran pers, Senin (20/10/2025).
Sementara itu, Wakil Presiden INACHAMHK Brian Chan menuturkan, kunjungan ini merupakan bagian dari upaya yang lebih luas untuk lebih memahami ekosistem aset digital dan fintech Indonesia yang berkembang pesat.
"Kami ingin belajar langsung dari para pemimpin industri seperti Pintu tentang perkembangan lanskap regulasi, adopsi pasar, dan tren inovasi yang membentuk industri kripto dan blockchain di Indonesia," jelas Chan.
Chan menyebutkan, Hong Kong saat ini tengah mendorong posisinya sebagai pusat aset digital global.
Baca juga: Siap-siap Rupiah Digital, Masyarakat Harus Melek Aset Digital
Dalam laporan Chainalysis 2024, wilayah tersebut tercatat memimpin adopsi kripto di Asia Timur, dengan pertumbuhan volume transaksi mencapai 86 persen.
"Kami melihat manfaat besar mengunjungi Pintu untuk mengeksplorasi bagaimana para pelaku pasar Indonesia membangun kredibilitas dan skalabilitas di sektor yang sedang berkembang ini," ujarnya.