Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sering Bertengkar Soal Uang dengan Pasangan? Ini yang Perlu Dilakukan

Kompas.com - 27/10/2025, 20:03 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Penulis

Sumber CNN

 

Ilustrasi pasangan bertengkarkzenon Ilustrasi pasangan bertengkar

Penyebab pertengkaran soal uang dengan pasangan

Perselisihan pasangan suami istri memiliki karakteristik yang berbeda-beda. Namun, Faupl menemukan bahwa jenis perselisihan keuangan yang paling umum berkisar pada beberapa hal berikut.

1. Menabung dan membelanjakan uang

Anda atau pasangan mungkin memiliki standar yang jauh lebih tinggi untuk merasa aman secara finansial, sementara yang lain mungkin memprioritaskan hidup untuk hari ini.

Baca juga: 4 Tips Kelola Keuangan untuk Pasangan Modern

“Kedua perspektif itu benar,” kata Faupl.

Pertanyaannya adalah apakah masing-masing pasangan dapat memahami latar belakang pasangannya dan menemukan jalan tengah yang cocok untuk mereka berdua.

2. Utang yang tinggi

"Entah pasangan terlilit banyak utang bersama, atau salah satu pasangan menumpuknya, utang merupakan lahan subur untuk pertengkaran tentang bagaimana mengelolanya dan berapa lama harus menoleransinya," tutur Faupl.

Pasangan dengan anak-anak, misalnya, harus membuat banyak keputusan keuangan yang berkelanjutan terkait utang tersebut.

Baca juga: Simak 4 Tips Mengelola Keuangan untuk Pasangan Baru Menikah

Misalnya, haruskah berlibur bersama keluarga? Haruskah membeli rumah yang lebih besar? Di mana harus mengurangi utang? Siapa yang harus merelakan utang apa?

3. Ketimpangan kekayaan

Salah satu pasangan mungkin berasal dari keluarga kaya atau mungkin telah mengumpulkan kekayaan melalui karier mereka, sementara yang lain tidak.

Halaman Berikutnya
Halaman:


Terkini Lainnya
IHSG Ditutup Melonjak 1,36 Persen pada 8.275, Cetak Rekor Tertinggi Sepanjang Sejarah Lagi
IHSG Ditutup Melonjak 1,36 Persen pada 8.275, Cetak Rekor Tertinggi Sepanjang Sejarah Lagi
Cuan
Perkuat Keamanan Logistik Nasional, IPC TPK Operasikan Alat Pemindai Peti Kemas di Tanjung Priok
Perkuat Keamanan Logistik Nasional, IPC TPK Operasikan Alat Pemindai Peti Kemas di Tanjung Priok
Industri
Inflasi Telur dan Daging Ayam Ras Melonjak, BPS Sebut Karena Permintaan Tinggi untuk Program MBG
Inflasi Telur dan Daging Ayam Ras Melonjak, BPS Sebut Karena Permintaan Tinggi untuk Program MBG
Ekbis
Target Swasembada Beras: Produksi Melonjak dan Tantangan Struktural
Target Swasembada Beras: Produksi Melonjak dan Tantangan Struktural
Ekbis
Menkeu Purbaya Siapkan Tarif Cukai Khusus untuk Tarik Produsen Rokok Ilegal ke Kawasan KIHT
Menkeu Purbaya Siapkan Tarif Cukai Khusus untuk Tarik Produsen Rokok Ilegal ke Kawasan KIHT
Ekbis
Jaga Daya Saing, AISA Luncurkan Kemasan Baru Salah Satu Produk Makanan Ringannya
Jaga Daya Saing, AISA Luncurkan Kemasan Baru Salah Satu Produk Makanan Ringannya
Cuan
Bank Mandiri Siap Salurkan Rp 3,22 Triliun BLTS Kesra 2025 lewat Jaringan Cabang hingga Mandiri Agen
Bank Mandiri Siap Salurkan Rp 3,22 Triliun BLTS Kesra 2025 lewat Jaringan Cabang hingga Mandiri Agen
Keuangan
Pemda Bisa Pinjam ke Pemerintah Pusat, Purbaya: Bunga 0,5 Persen
Pemda Bisa Pinjam ke Pemerintah Pusat, Purbaya: Bunga 0,5 Persen
Ekbis
Danantara: TOBA Sudah Declaire Tak Ikut Proyek Sampah Jadi Listrik
Danantara: TOBA Sudah Declaire Tak Ikut Proyek Sampah Jadi Listrik
Cuan
BEI Bakal Kirim Surat Keberatan ke MSCI soal Metode Penghitungan Free Float Saham
BEI Bakal Kirim Surat Keberatan ke MSCI soal Metode Penghitungan Free Float Saham
Cuan
DJP Bongkar Kasus Pencucian Uang Senilai Rp 58,2 Miliar
DJP Bongkar Kasus Pencucian Uang Senilai Rp 58,2 Miliar
Ekbis
QRIS Kini Bisa untuk Grab, Transaksi Digital Makin Mudah bagi Pengguna Muda
QRIS Kini Bisa untuk Grab, Transaksi Digital Makin Mudah bagi Pengguna Muda
Keuangan
ETF Emas Ditarget Rilis Sebelum Juni, BEI Masih Tunggu Aturan OJK
ETF Emas Ditarget Rilis Sebelum Juni, BEI Masih Tunggu Aturan OJK
Cuan
Pemerintah Siapkan Rp 180 Miliar untuk Diskon Angkutan Nataru
Pemerintah Siapkan Rp 180 Miliar untuk Diskon Angkutan Nataru
Ekbis
RI Belum Bisa jadi Negara dengan Ekonomi Syariah Terbesar Dunia, Kenapa?
RI Belum Bisa jadi Negara dengan Ekonomi Syariah Terbesar Dunia, Kenapa?
Syariah
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau