KOMPAS.com - Harga emas hari ini di Pegadaian pada Selasa (21/10/2025) menunjukkan fluktuasi di antara tiga merek utama, yakni Antam, UBS, dan Galeri24.
Berdasarkan laman resmi Sahabat Pegadaian, perubahan harga terjadi pada logam mulia produksi PT Aneka Tambang (Antam), sementara dua merek lainnya tercatat stabil.
Harga jual emas Antam turun menjadi Rp2.657.000 per gram dari sebelumnya Rp2.671.000 per gram.
Sementara itu, harga emas UBS dan Galeri24 tetap stabil di posisi masing-masing Rp2.513.000 dan Rp2.504.000 per gram.
Baca juga: Investasi Emas atau Perak, Mana yang Lebih Menguntungkan?
Berdasarkan data resmi, berikut daftar harga emas di Pegadaian per Selasa untuk masing-masing merek dan ukuran:
Harga emas UBS:
Baca juga: Mau Investasi Emas Saat Harganya Tinggi? Perhatikan Hal-hal Ini
Harga emas Galeri24:
Baca juga: Benarkah Investasi Emas Kurang Menguntungkan karena Inflasi? Ini Kata Ekonom
Harga emas Antam:
Baca juga: Kegigihan Sumiyati Edukasi soal Investasi Emas, Hidupkan Pelita untuk Warga Desa
Meski memiliki kadar kemurnian yang sama dengan dua merek lainnya, emas Antam memiliki nilai jual lebih tinggi karena beberapa faktor. Salah satunya adalah statusnya sebagai produk dari perusahaan BUMN, PT Aneka Tambang Tbk.
Selain itu, sertifikasi oleh London Bullion Market Association (LBMA), yang diakui secara internasional menjadikan emas Antam lebih mudah diterima dan diperdagangkan di pasar global.
Sementara itu, emas Galeri24 merupakan produk dari anak perusahaan PT Pegadaian. Emas ini telah memenuhi sertifikasi SNI 8880:2020 dan standar ISO, sehingga kualitasnya diakui secara nasional.
Galeri24 menjadi pilihan populer di kalangan nasabah Pegadaian karena harganya yang lebih terjangkau dibandingkan Antam, tetapi tetap memiliki jaminan mutu tinggi.
Adapun emas UBS diproduksi oleh PT Untung Bersama Sejahtera, perusahaan swasta yang sudah lama beroperasi di industri logam mulia.
UBS dikenal memiliki variasi ukuran paling lengkap, mulai dari 0,5 gram hingga 500 gram, dengan harga yang kompetitif di pasar domestik.
Baca juga: Investasi Emas Jadi Pilihan Content Writer Seperti Aisyah: Butuh Tabungan yang Fleksibel
Fluktuasi harga emas di Pegadaian biasanya dipengaruhi oleh pergerakan harga emas dunia, nilai tukar rupiah terhadap dolar AS, serta kondisi ekonomi global.
Jika ketidakpastian ekonomi global meningkat, investor cenderung beralih ke aset aman seperti emas, sehingga harga logam mulia ini berpotensi naik.
Masyarakat disarankan untuk memantau harga secara berkala melalui laman resmi Pegadaian atau aplikasi digital yang menyediakan layanan investasi emas.
Dengan strategi pembelian yang tepat, investasi emas tetap menjadi salah satu pilihan paling stabil dalam jangka panjang di tengah dinamika ekonomi global.
Baca juga: Harganya Naik Terus, Investor Pemula Masih Perlu Investasi Emas?
Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update topik ini dan notifikasi penting di Aplikasi KOMPAS.com. Download sekarang