KOMPAS.com - Membangun kekayaan tidak selalu bergantung pada gaji besar atau keberuntungan investasi, melainkan pada kemampuan seseorang dalam mengambil keputusan finansial dengan cerdas.
Di balik kesuksesan finansial banyak orang kaya, ada sejumlah keterampilan yang terus diasah dan dikembangkan seiring waktu.
Keterampilan ini bersifat universal, tidak terbatas pada profesi tertentu, dan bisa dipelajari siapa pun.
Dengan menguasainya, seseorang tidak hanya mampu mengelola uang lebih bijak, tapi juga menciptakan peluang finansial baru yang sebelumnya mungkin terlewatkan.
Baca juga: Cara Orang Kaya Membangun Kekayaan: Hindari 5 Kebiasaan Ini
DIlansir dari New Trader U, berikut lima keterampilan yang menjadi fondasi penting dalam perjalanan membangun kekayaan dan kebebasan finansial:
Kemampuan sales sering kali menjadi pembeda antara mereka yang maju dan yang jalan di tempat. Dalam dunia kerja dan bisnis, kemampuan ini tidak hanya berarti menjajakan produk, tetapi juga menjual ide, nilai, atau potensi diri.
Baik saat bernegosiasi soal gaji, mencari investor, maupun membangun kemitraan, keterampilan menjual membuka peluang yang lebih besar.
Sales bukan soal bujuk rayu, melainkan memahami kebutuhan orang lain, menawarkan solusi yang relevan, dan membangun kepercayaan.
Orang dengan kemampuan sales yang kuat biasanya lebih tahan terhadap penolakan. Mereka tahu setiap “tidak” bisa menjadi langkah menuju “ya”.
Inilah salah satu keterampilan membangun kekayaan yang paling nyata dampaknya terhadap penghasilan dan peluang.
Baca juga: Tips Membangun Kekayaan ala Warren Buffett, Lakukan 6 Hal Ini
Banyak orang pandai menghasilkan uang, tapi tidak semua tahu cara membuat uangnya bekerja. Di sinilah keterampilan berinvestasi berperan penting.
Tanpa kemampuan mengalokasikan modal dengan benar, bahkan pendapatan besar bisa habis tanpa bekas.
Investasi tidak hanya soal saham atau properti, tetapi juga tentang memahami risiko, mengenali peluang, dan bersabar menunggu hasil dari pertumbuhan majemuk (compound growth).
Orang kaya cenderung menempatkan uangnya pada aset yang nilainya meningkat atau menghasilkan pendapatan pasif.
Untuk menguasai keterampilan ini, seseorang perlu memahami dasar investasi, mengenali profil risiko, dan konsisten menjalankan strategi jangka panjang. Disiplin dan edukasi menjadi kunci membangun kekayaan melalui investasi.