Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Guru SMPN 1 Trenggalek Dianiaya Wali Murid Gara-gara Sita HP Siswa, Polisi Lakukan Penyelidikan

Kompas.com - 02/11/2025, 21:15 WIB
Rachmawati

Editor

KOMPAS.com – Polisi menyelidiki kasus dugaan penganiayaan terhadap seorang guru SMPN 1 Trenggalek yang diduga dilakukan oleh wali murid.

Insiden ini berawal dari penyitaan telepon genggam siswa yang digunakan tidak sesuai aturan sekolah.

Kasat Reskrim Polres Trenggalek, AKP Eko Widiantoro, membenarkan laporan penganiayaan tersebut telah masuk ke Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) pada Jumat (31/10/2025).

“Saat ini masih tahap penyelidikan. Kita sudah meminta keterangan kepada sejumlah saksi, korban, dan juga terduga pelaku,” kata Eko, Sabtu (1/11/2025).

Menurut Eko, hingga kini penyidik Polres Trenggalek telah memeriksa dua saksi dan terus mengumpulkan barang bukti untuk memperkuat dugaan kasus penganiayaan guru oleh wali murid tersebut.

“Untuk kronologi detailnya belum bisa kami sampaikan karena masih proses penyelidikan dan akan dilanjutkan ke tahap gelar perkara,” ujarnya.

Baca juga: Bencana Longsor di Trenggalek Memakan Korban, Empat Orang Meninggal

Berawal dari Salah Paham soal Penyitaan HP

Informasi sementara menyebutkan, peristiwa ini berawal dari kesalahpahaman antara guru dan wali murid.

Siswa dari wali murid berinisial A diketahui membawa telepon genggam ke sekolah, dan gawai itu kemudian diamankan oleh guru karena digunakan di luar kegiatan pembelajaran.

Guru yang menjadi korban penganiayaan adalah Eko Prayitno (37), pengajar mata pelajaran seni budaya di SMP Negeri 1 Trenggalek, Jawa Timur.

Peristiwa guru dipukul wali murid itu terjadi pada Jumat (31/10/2025) siang, setelah waktu Salat Jumat.

“Kejadiannya kemarin setelah Jumatan di depan rumah saya, kurang lebih pukul 12.30 WIB,” ujar Eko saat ditemui di Mapolres Trenggalek, Jalan Brigjen Soetran, Kelurahan Ngantru, Sabtu (1/11/2025).

Saat baru pulang dari masjid, Eko mendapati seseorang berinisial A sudah menunggunya di depan rumah.

Baca juga: Longsor Putus Jalur Tulungagung-Trenggalek, Akses Tertutup Total

“Orang itu bertanya apakah saya guru SMPN 1 Trenggalek yang menyita HP adiknya. Saya jawab iya, lalu dia membentak-bentak, memukul saya, dan menarik baju kerah saya,” ungkap Eko.

Akibat peristiwa tersebut, Eko melaporkan kejadian itu ke SPKT Polres Trenggalek dan berharap keadilan ditegakkan.

Guru Jelaskan Alasan Sita HP Siswa

Eko menegaskan bahwa tindakan penyitaan ponsel siswa sudah sesuai aturan sekolah. Siswa memang diperbolehkan membawa HP, tetapi wajib disimpan di loker yang disediakan sekolah.

Halaman:


Terkini Lainnya
Menkeu Purbaya Sebut Pinjaman Pemerintah Pusat untuk Daerah Diberikan dengan Bunga 0,5 Persen
Menkeu Purbaya Sebut Pinjaman Pemerintah Pusat untuk Daerah Diberikan dengan Bunga 0,5 Persen
Sulawesi Selatan
Pemakaman Pakubuwono XIII Tidak Dilakukan pada Selasa Kliwon, Pegiat Budaya Ungkap Alasannya
Pemakaman Pakubuwono XIII Tidak Dilakukan pada Selasa Kliwon, Pegiat Budaya Ungkap Alasannya
Jawa Tengah
Apakah NIK KTP Anda Dipakai untuk Pinjol Ilegal? Begini Cara Mengeceknya!
Apakah NIK KTP Anda Dipakai untuk Pinjol Ilegal? Begini Cara Mengeceknya!
Jawa Timur
ASN Bolos Kerja Bisa Dipecat, Hak Tunjangan dan Pensiun Dicabut
ASN Bolos Kerja Bisa Dipecat, Hak Tunjangan dan Pensiun Dicabut
Lampung
AHY Menunggu Arahan Presiden untuk Penyelesaian Utang Kereta Cepat Whoosh
AHY Menunggu Arahan Presiden untuk Penyelesaian Utang Kereta Cepat Whoosh
Jawa Timur
Pemutihan Iuran BPJS Kesehatan 2025: Syarat Peserta dan Cara Cek Tunggakan
Pemutihan Iuran BPJS Kesehatan 2025: Syarat Peserta dan Cara Cek Tunggakan
Kalimantan Barat
Bukan Sekadar Indah, Ini Fakta Unik Pantai Kelingking Nusa Penida yang Mirip T-Rex
Bukan Sekadar Indah, Ini Fakta Unik Pantai Kelingking Nusa Penida yang Mirip T-Rex
Jawa Timur
Cara Cek NIK Terdaftar Pinjol atau Judol, Cuma Lewat Hp
Cara Cek NIK Terdaftar Pinjol atau Judol, Cuma Lewat Hp
Kalimantan Barat
Syarat Pemutihan BPJS Kesehatan 2025, Ini Peserta yang Bisa Mengajukan
Syarat Pemutihan BPJS Kesehatan 2025, Ini Peserta yang Bisa Mengajukan
Banten
Profil Gusti Purbaya: Kandidat Utama Pengganti Takhta Pakubuwono XIII
Profil Gusti Purbaya: Kandidat Utama Pengganti Takhta Pakubuwono XIII
Jawa Tengah
Apakah Onadio Leonardo Akan Direhabilitasi Setelah Asesmen BNNP?
Apakah Onadio Leonardo Akan Direhabilitasi Setelah Asesmen BNNP?
Jawa Timur
Pemkot Ungkap Penyebab Banjir Kaligawe Lama Surut, Kini Prioritaskan Penanganan Warga Terdampak
Pemkot Ungkap Penyebab Banjir Kaligawe Lama Surut, Kini Prioritaskan Penanganan Warga Terdampak
Jawa Tengah
7 Fakta Polemik Lift Kaca Pantai Kelingking Nusa Penida yang Tuai Protes Warga
7 Fakta Polemik Lift Kaca Pantai Kelingking Nusa Penida yang Tuai Protes Warga
Jawa Timur
Inflasi di Jateng Naik 0,40 Persen pada Oktober 2025, Dipicu Lonjakan Harga Emas, Telur, dan Cabai
Inflasi di Jateng Naik 0,40 Persen pada Oktober 2025, Dipicu Lonjakan Harga Emas, Telur, dan Cabai
Jawa Tengah
Gusti Purbaya, Kandidat Kuat Pengganti Mendiang Pakubuwono XIII
Gusti Purbaya, Kandidat Kuat Pengganti Mendiang Pakubuwono XIII
Jawa Tengah
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Komentar
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau